BeritaBulelengDaerahSosial
Trending

125 Supir Angkot dan Angdes di Buleleng Dibantu BLT

Untuk Tanggulangi Harga BBM Naik

SINGARAJA, jarrakposbali.com – Sebanyak 125 orang supir angkot dan angdes di Buleleng akan dibantu BLT.

Sektor transportasi khususnya transportasi umum mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Kabupaten Buleleng terkait kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

Hal ini kemudian membuat 125 orang supir angkutan kota (angkot) dan angkutan desa (angdes) di Kabupaten Buleleng mendapat Bantuan Langsung Tunai (BLT).

BLT ini akan diberikan melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Buleleng.

“Sudah kami verifikasi dari keseluruhan,” ujar Kepala Dishub Buleleng, Gede Gunawan; saat dikonfirmasi pada Rabu, 28 September 2022.

“Terdiri dari 65 orang supir angkutan kota, dan 60 orang supir angkutan desa,” lanjut Gunawan.

Penyerahan BLT ini bertujuan untuk meringankan beban operasional para supir angkot dan angdes yang terdampak langsung oleh kenaikan  harga BBM.

Tapi sebelum menerima BLT, 125 supir itu harus memenuhi beberapa persyaratan seperti SIM, STNK, KTP, dan KK, juga sudah lolos uji kir.

“Artinya keselamatan penumpang itu harus dijamin, itu persyaratan yang sudah kita tetapkan, ternyata semua sudah memenuhi,” ungkapnya.

Selain itu, pihaknya juga akan memastikan para supir angkot dan angdes tidak tercatat sebagai penerima bantuan dari instansi pemerintah lain.

Hal itu tentunya untuk menghindari peneriman bantuan yang melebihi kebutuhan.

“Kita cross check dengan BLT di Dinas Sosial, apakah dia dapat atau tidak,” ujar Kepala Dishub Buleleng itu.

“Saya juga memohon kepada para sopir untuk membuat surat pernyataan bahwa tidak menerima bantuan selain dari kita, yang diketahui oleh lurah atau perbekel,” tutupnya. (fJr/can/JP)

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button