SINGARAJA, jarrakposbali.com – Dalam rangka Hari Juang TNI AD ke-78 yang diperingati pada tanggal 15 Desember, Kodim 1609/Buleleng melakukan penanaman pohon di Desa Lemukih, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, pada hari Kamis, 14 Desember 2023 pukul 08.00 WITA
Komandan Kodim (Dandim) 1609/Buleleng, Letkol Angga Nurdyana; mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian TNI akan alam. Juga salah satu rangkaian kegiatan Hari Juang TNI AD yang telah dilaksanakan Kodim Buleleng.
Sebelumnya, mereka telah melakukan penanaman pohon di Desa Ambengan, Kecamatan Sukasada hingga pembersihan sungai di wilayah Desa Kaliasem, Kecamatan Buleleng, dan pembersihan Pasar Anyar dan Pasar Banyuasri.
Letkol Angga mengatakan bahwa kegiatan yang merupakan perintah langsung dari KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, sudah berjalan selama tiga minggu di wilayah Kodim Buleleng.
Terkait penanaman pohon, pemilihan Desa Lemukih dilakukan mengingat wilayah tersebut menjadi penyangga Kabupaten Buleleng, apalagi wilayah Bali utara saat ini sudah memasuki musim hujan.
Sehingga pihaknya berinisiatif untuk mengurangi lahan kritis, yang bertujuan juga untuk mengantisipasi terjadinya bencana banjir dan longsor di Buleleng. Selain itu, agar lingkungan tetap asri dan lestari, serta mengurangi dampak pemanasan global saat ini.
“Desa Lemukih merupakan daerah penyangga, yang areal resapan airnya harus kita jaga. Ekosistem serta hutannya harus kita jaga juga, jangan sampai berkurang, malah harus kita tambah pohonnya,” ujarnya di sela-sela kegiatan
Pada peringatan Hari Juang Kartika TNI AD, Kodim Buleleng menanam bibit pohon intaran, cempaka, alpukat, dan srikaya di Desa Lemukih. Tentu pemilihan pohon-pohon tersebut bukan tanpa alasan, melainkan agar dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
“Tanaman yang kita tanam ini mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk ekologis dan ekonomis untuk masyarakat di sini,” tambahnya.
Penanaman pohon ini diikuti TNI juga diikuti ratusan orang dari Polri, BPBD Buleleng, Pemerintah Kecamatan Sawan, Pemerintah Desa Lemukih, masyarakat, hingga pelajar. Ini sebagai bentuk sinergitas dan saling mendukung antar pihak, juga sebagai bentuk pembelajaran dalam merawat alam.
“Keterlibatan siswa memang bertujuan agar mereka bisa meneruskan upaya-upaya menjaga alam. Dan mereka bisa meneruskan ke generasi penerusnya, supaya kegiatan ini akan terus berlanjut,” tutupnya.
Selain melakukan penanaman pohon, Kodim Buleleng juga memberikan bantuan sembako kepada masyarakat Desa Lemukih, sebagai bentuk kepedulian mereka kepada sesama. (fJr/JP)