GEROKGAK-JARRAKPOSBALI.COM – Dalam Operasi Ketupat Agung 2020 telah dibangun Pos Sekat di Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak, yang berdiri sejak tanggal 24 April 2020. Pos Sekat didirikan untuk melaksanakan kegiatan pengecekan terhadap kendaraan yang akan melaksanakan mudik keluar wilayah Buleleng, Bali, tujuannya adalah memutus mata rantai mewabahnya COVID-19.
Beberapa kendaraan sebelumnya yang memiliki niat untuk mudik dengan cara yang humanis dan persuasif, personel yang tergabung dalam operasi Ketupat Agung 2020 berhasil menyuruh kembali ke alamat masing-masing dan tidak jadi mudik.
Nah, Rabu (29/4/2020) pukul 12.15 wita Forkopimda Buleleng yang terdiri dari Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG , Kapolres Bulelelng AKBP I Made Sinar Subawa, S.I.K.,M.H., Dandim 1609 Buleleng Letkol Inf. Muhammad Windra Lisrianto, S.E.,M.I.K, dan Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna, S.H, melakukan pengecekan langsung keberadaan Pos Sekat yang ada di Desa Pejarakan Kecamatan Gerokgak. Kedatangan Forkompimda diterima langsung oleh Kapolsek Gerokgak Kompol I Made Widana, S.H., bersama dengan Kaposko Iptu I Gusti Lanang W.
Humas Polres Bulelenh melaporkan bahwa setelah melakukan pengecekan dengan melihat keadaan pos dan kelengkapan serta ruangan yang ada di belakang Pos Sekat (subsector pejarakan Polsek Gerokgak), Forkompinda Buleleng melaksanakan koordinasi atau rapat kecil di pos.
Hasil koordinasi yang dilakukan antar pejabat Forkompinda dengan melibatkan Camat Gerokgak, Kepala Desa Pejarakan dan Kepala Puskesmas di Pejarakan menyampaikan Pos Sekat ini juga akan dipergunakan sebagai pos terpadu yang akan diback-up penuh dari Pemkab Buleleng dengan menempatkan team medis sebanyak 2 personel dari Puskesmas dan juga tenaga Posko Gotong Royong COVID- 19 Desa Adat Pejarakan dan dari Kodim 1609 Buleleng.
Karena Pos Sekat ini sudah menjadi Posko Terpadu sehingga Pos Sekat ini juga akan dipergunakan dan difungsikan untuk lokasi rapid test terhadap PMI (Pekerja Migran Indonesia) yang ada di sekitar wilayah Desa Pejarakan bahkan juga beberapa desa yang ada di Kecamatan Gerokgak.
Kapolres Buleleng menanggapi dengan cepat terhadap hasil koordinasi yang dilakukan Forkompimda dengan langsung menerjunkan personel untuk segera melengkapi keadaan pos seperti perbaikan WC dan kamar mandi serta menambah AC di ruangan yang akan dipergunakan sebagai tempat rapid test.
“Kelangkapan lain untuk pelayanan dan penanganan COVID-19 sudah disediakan seperti APD Level II dengan personelnya, meja dan kursi tamu dan lain-lainnya,” jelas Kapolres Bulelneg AKBP I Made Sinar Subawa, S.I.K.,M.H.
Penulis: Junior
Editor: Francelino