MANGUPURA, Jarrakposbali. com | Dalam upaya melestarikan budaya Bali dan meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap seni dan budaya yang warisan leluhur,Minggu (31/3/2024) Desa adat Sangeh menyelenggarakan kegiatan lomba Seni dan Budaya.
Dalam kegiatan yang mengambil lokasi di Wantilan Desa Adat Sangeh tersebut melibatkan anak- anak Sekolah Dasar untuk Lomba Nyurat Aksara Bali. Sementara untuk Lomba Mesatua Bali diikuti oleh perwakilan Paketan Krama Istri (Pakis) dari masing-masing Banjar di Desa Adat Sangeh.
Lomba yang dimulai pukul 8.00 Wita berlangsung cukup meriah.Hadir dalam perlombaan tersebut Kelian Desa Adat Sangeh, I Gusti Agung Bagus Adiwiputra beserta Parajuru Adat dan warga masyarakat setempat.
Usai merlombaan, Dewan juri yang diundang dari juri- juri senior Kabupaten Badung sekilas memberikan masukan dan mengkritisi peserta lomba yang masih ada hal- hal yang mesti ditingkatkan. Dan selanjutnya dilakukan penyerahan hadiah berupa Piagam Penghargaan dan Dana Pembinaan kepada para pemenang.
Untuk Lomba Mesatua Bali juara 1 diraih oleh Ni Luh Putu Dinariyani,wakil Banjar Sibang, Juara 2 wakil Banjar Pemijian atas nama Ni Komang Sriati, sementara wakil dari Banjar Brahmana hanya meraih juara 3.
Selanjutnya, Lomba Nyurat Aksara Bali Juara 1 diboyong oleh Wakil Banjar Mulukbabi, Juara 2 Banjar Pemijian atas nama Ni Putu Ayudhinda Trisnaviani, dan juara 3 diraih I Made Radya Arynatta Dangin, wakil Banjar Sibang lagi.
Diakhir acara, Dewan Juri yang sekaligus merupakan tokoh budaya Bali dan sekaligus selalu Penyuluh Bahasa Bali Kabupaten Badung berharap, kegiatan lomba seperti ini tidak hanya berakhir sampai disini.Iini harus bisa berkesinambungan. Di samping itu materi atau cabangnya bisa diperbanyak. Sehingga generasi muda Bali makin mencintai budayanya sendiri. (Bratayasa)
