Petani Protes, Dewan Minta Kadis Perijinan Tutup Sementara Kegiatan Tambak Udang di Tuwed
JEMBRANA, jarrakposbali.com ! Gencarnya sejumlah petani di Subak Sanghyang Cerik, Desa Tuwed, Kecamatan Melaya, Jembrana menyampaikan protes dan penolakan terhadap pembangunan perluasan tambak udang, akhirnya direspon oleh DPRD Jembrana.
Ketua Komisi II DPRD Jembrana I Ketut Suastika alias Cuhok, langsung bertindak menyikapi protes sejumlah petani tersebut. Dia langsung menghubungi Kepala Dinas Perijinan Made Budiarta untuk meminta agar kegiatan pembangunan perluasan tambak dihentikan sementara.
“Tadi saya sudah menghubungi Kadis Perijinan dan meminta agar Kadis Perijinan segera menghentikan sementara kegiatan pembangunan perluasan tambak di Subak Sanghyang Cerik,” terang Cuhok melalui sambungan telpon, Rabu (20/9/2023).
Penghentian sementara kegiatan pembangunan perluasan tambak tersebut harus dilakukan semata-mata untuk menjaga kondusifitas di lingkungan Subak Sanghyang Cerik lantaran sejumlah petani menyampaikan protes dan penolakan terhadap keberadaan tambak.
“Penghentian sementara dilakukan hingga ada kesepakatan antara petani dan pemilik tambak,” imbuh Cuhok.
Disamping itu, Cuhok juga meminta pihak subak membuat surat penolakan tambak yang disertai alasan penolakan kepada DPRD Jembrana agar DPRD Jembrana bisa menindaklanjuti permasalahan tersebut secara lembaga, bukan perorangan.(ded)