jarrakposbali.com, GIANYAR – Kabupaten Gianyar kembali melangkah maju dalam penguatan pelayanan kesehatan berbasis masyarakat melalui Posyandu. Pada Rabu (15/10), Wakil Bupati Gianyar, Anak Agung Gde Mayun, membuka Rapat Koordinasi Posyandu Kabupaten Gianyar 2025 di Balai Budaya Gianyar. Rapat ini bertema “Penguatan Peran Posyandu Dalam Mewujudkan Generasi Emas Melalui Pelaksanaan 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM).” Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran implementasi pelayanan terintegrasi di tingkat desa yang mendukung visi generasi emas pada tahun 2045.
Dalam sambutannya, Wabup Agung Mayun menyampaikan apresiasi tinggi kepada Ketua TP Posyandu Kabupaten Gianyar beserta seluruh jajaran yang telah berperan aktif dalam memperkuat kelembagaan Posyandu.
“Kegiatan Rapat Koordinasi Posyandu ini menjadi tonggak awal dan momentum penting untuk menyatukan langkah ke depan dalam mengimplementasikan Pos Pelayanan Terpadu 6 bidang standar pelayanan minimal di Kabupaten Gianyar,” ujarnya.
Wabup Agung Mayun juga menegaskan bahwa Posyandu yang sebelumnya dikenal sebagai Unit Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM), kini telah berkembang menjadi bagian dari Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD). Posyandu berperan sebagai mitra strategis pemerintah desa dalam berbagai aspek, termasuk pemerintahan, pembangunan, pemberdayaan, dan pembinaan masyarakat.
“Sinergi dan koordinasi berjenjang antara Tim Pembina Posyandu dari pusat hingga desa harus semakin diperkuat agar pelayanan kepada masyarakat dapat terintegrasi dengan baik,” lanjutnya.
Tak hanya fokus pada pelayanan kesehatan, Wabup Agung Mayun mengingatkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, organisasi, swasta, serta pengurus Posyandu lintas jenjang dalam memperkuat fungsi Posyandu. Menurutnya, pengoptimalan teknologi dalam pelayanan, pengelolaan program, dan penyebarluasan informasi akan mempercepat pencapaian tujuan.
“Pemanfaatan teknologi menjadi kunci dalam meningkatkan efisiensi pelayanan dan penyebarluasan edukasi kepada masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Panitia, I Wayan Arsana, dalam laporannya menyampaikan bahwa Posyandu merupakan ujung tombak dalam peningkatan derajat kesehatan, gizi, dan kesejahteraan keluarga. Ia juga menegaskan bahwa Rakor ini merupakan tindak lanjut dari Rakornas Posyandu dan arahan Tim Pembina Posyandu Provinsi Bali.
“Dengan terselenggaranya Rapat Koordinasi ini, Posyandu semakin kuat sebagai garda terdepan pelayanan masyarakat dan mendukung terwujudnya Generasi Emas Gianyar 2045,” harap I Wayan Arsana.
Rakor ini juga memberikan pemahaman terkait prioritas penggunaan dana desa untuk mendukung kegiatan Posyandu. Pemaparan terkait kelembagaan Posyandu serta sinergitas Posyandu New Era dan Posyandu ILP oleh Kadiskes Gianyar menjadi bagian penting dalam pertemuan ini.
“Dana desa harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mendukung kegiatan Posyandu, sehingga pelayanan dapat berjalan maksimal,” imbuh Kadiskes Gianyar.
Melalui Rapat Koordinasi Posyandu Tahun 2025, Kabupaten Gianyar semakin menunjukkan komitmennya dalam memperkuat peran Posyandu sebagai lembaga strategis dalam pelayanan masyarakat. Dengan dukungan teknologi, koordinasi yang baik antar pihak, serta pemanfaatan anggaran yang tepat, Posyandu diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam mewujudkan Generasi Emas Gianyar 2045.(JpBali).
