Bupati dan Wakil Bupati Klungkung Tinjau Langsung Pengembangan Desa Wisata Bakas

jarrakposbali.com,KLUNGKUNG – Bupati I Made Satria bersama Wakil Bupati Tjokorde Gde Surya Putra melakukan kunjungan ke Desa Bakas pada Sabtu (24/5/2025) untuk meninjau langsung pengembangan desa wisata yang tengah dikembangkan. Kunjungan ini menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam mendorong pertumbuhan pariwisata berbasis masyarakat.
Bupati Klungkung, I Made Satria, mengapresiasi upaya semua pihak yang mendukung pengembangan Desa Bakas sebagai desa wisata. Ia menilai kerja sama ini sangat penting untuk memajukan pariwisata desa dan memberi manfaat bagi warga setempat.
“Saya ucapkan terima kasih kepada semua yang telah membantu pengembangan Desa Bakas. Kerja sama ini kunci supaya pariwisata desa bisa berkembang dan membantu masyarakat,” kata Bupati I Made Satria.
Satria berkomitmen mendukung pengembangan Desa Bakas sebagai desa wisata. Salah satu upayanya adalah menganggarkan perbaikan ruas jalan menuju destinasi wisata pada tahun 2026 agar akses ke Bakas semakin lancar.
“Di tahun 2026, kami akan menganggarkan perbaikan jalan menuju Desa Bakas agar wisatawan lebih mudah berkunjung dan potensi desa ini makin berkembang,” ujar Satria.
Sementara itu, Wakil Bupati Klungkung, Tjokorda Gde Surya Putra, menyebutkan bahwa Desa Bakas memiliki potensi besar sebagai pionir pengembangan desa wisata. Ia menilai dukungan alam serta partisipasi aktif warga, dinas, dan adat menjadi faktor penting dalam keberhasilan pengembangan desa wisata ini.
“Bakas sangat potensial sebagai pionir desa wisata. Alamnya luar biasa, dan dukungan dari warga serta sinergi antara dinas dan adat sangat baik untuk pengembangannya,” ungkap Wakil Bupati Tjokorda Gde Surya Putra.
Dilain tempat, Jero Mangku Alitan, yang selaku pemilik wisata Bakas Levi Rafting, menerangkan bahwa, Bupati,menyarankan untuk membuat paket program wisata di Bakas. Bupati berharap program tersebut bisa menjadi destinasi terintegrasi (one gate destination) di Klungkung melalui Dinas Pariwisata.
Dengan cara ini, wisatawan dari Nusa Penida dan Pusat Kebudayaan Bali dapat mengunjungi beberapa destinasi sekaligus dengan lebih mudah. Kolaborasi dengan pengelola desa dan destinasi wisata, khususnya di Desa Bakas, dianggap sangat penting untuk keberhasilan program ini.
“Kami disarankan untuk pembuatan paket wisata terintegrasi yang memudahkan wisatawan mengunjungi beberapa destinasi di Klungkung, terutama Desa Bakas, dengan dukungan Dinas Pariwisata dan pengelola desa wisata,” terang Jero Mangku Alitan.
Di tempat yang sama I Wayan Arsa selaku penyarikan Desa Adat Bakas dan pemilik Wayan Arsa Homestay menyambut Bupati dan Wakil Bupati yang tiba pukul 13.00 Wita. Setelah makan siang bersama, disampaikan sejarah perkembangan desa wisata Bakas hingga kini. I Wayan Arsa mengajukan permohonan agar perbaikan jalan menuju Subak Bungsih diprioritaskan dalam anggaran perubahan 2025.
Menanggapi hal ini, Bupati langsung memerintahkan Kepala Bappeda untuk mengutamakan proyek tersebut. Kunjungan dilanjutkan dengan meninjau aktivitas rafting, naik gajah, mengunjungi UMKM pembuatan rempeyek kacang di rumah Pak Kardana, dan berkunjung ke Museum Subak di Pura Hyang Bungbung sebelum kembali ke Klungkung pada pukul 16.30.
“Kami berharap jalan menuju subak Bungsih bisa segera diperbaiki dan diprioritaskan dalam anggaran perubahan 2025 agar mendukung pengembangan wisata Melangit,” kata I Wayan Arsa. Bupati menanggapi, “Kami akan prioritaskan perbaikan jalan ini demi kemajuan desa wisata Bakas.” pungkasnya.
Kunjungan Bupati dan Wakil Bupati ke Desa Bakas ini turut didampingi oleh sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), termasuk Dinas Pariwisata, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian, Bappeda, PMDPPKB, serta Camat Banjarangkan. Sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat diharapkan dapat terus memperkuat pengembangan desa wisata Bakas ke depan.(jpbali).
Editor : Putu Gede Sudiatmika.