BeritaBulelengDaerahHukum dan Kriminal
Trending

HMI Cabang Singaraja Dukung Penuh KPK Berantas Korupsi

SINGARAJA, jarrakposbali.com – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Singaraja dengan tegas mendukung penuh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam melakukan pemberantasan korupsi di Indonesia.

Ketua Umum HMI Cabang Singaraja, Wahyu Candra Kurniawan; mengatakan bahwa KPK merupakan salah satu instrumen kunci dalam penanganan korupsi di Indonesia.

Apalagi KPK merupakan anak kandung reformasi yang lahir atas dasar semangat pemberantasan praktek Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) di masa Orde Baru.

“KPK yang notabene adalah anak kandung reformasi, yang lahir atas dasar semangat pemberantasan KKN masa Orde Baru, harus kita dukung bersama agar penuntasan masalah korupsi di tanah air ini segera bisa teratasi,” ujarnya pada Sabtu, 21 Oktober 2023.

Wahyu menyebutkan bahwa korupsi merupakan penyakit akut di tubuh bangsa. Banyaknya praktek korupsi di berbagai level pemerintahan, menjadi salah satu instrumen penghambat kemajuan bangsa Indonesia.

“Banyaknya praktek korupsi di berbagai level pemerintahan seperti pemerintah daerah sampai pemerintah pusat menjadi penghalang kemajuan bangsa kita,” ujarnya.

“Jika korupsi ini tidak segera diatasi, maka akan menjadi penyakit turunan yang tidak akan pernah selesai,” tambah Wahyu.

Mengenai kinerja KPK di era kepemimpinan Presiden Jokowi, HMI Cabang Singaraja menilai secara garis besar kinerjanya semakin membaik. Hal ini bisa dilihat dari keberhasilan KPK dalam melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang menjerat beberapa pejabat publik dari level daerah sampai pusat.

“Kinerja KPK di era Presiden Jokowi ini bisa dikatakan membaik, hal ini bisa kita lihat dengan bukti dilapangan dimana intensitas keberhasilan OTT yang menjerat berbagai pejabat publik dari level daerah sampai nasional,” kata Wahyu.

“ini menjadi ukuran keseriusan Pemerintah dalam hal ini Presiden dan KPK dalam penuntasan korupsi,” tambahnya.

Meskipun begitu, sebagai generasi muda, Wahyu menambahkan pemerintah dan KPK tidak bisa bekerja sendiri. Masyarakat terutama generasi muda harus turut andil dalam mendukung pemberantasan praktek korupsi di tanah air sampai ke akarnya.

“Pemerintah dan KPK tidak bisa bekerja sendiri, kita sebagai masyarakat dan terutama generasi muda harus ikut serta dan turut andil dalam pemberantasan Korupsi di tanah air tercinta ini,” tutupnya. (fJr/rls/JP)

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button