Kabar Gembira…! Koster-Giri Segera Dilantik, Sejarah Baru Bagi Masyarakat Gilimanuk

JEMBRANA, jarrakposbali.com | Penantian masyarakat Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali agar segera Gubernur Bali terpilih dilantik akhirnya terjawab.
Pelantikan Gubernur Bali terpilih dalam Pilkada serentak Nopember 2024 lalu, dipastikan dilaksanakan pada 6 Februari 2025 mendatang. Mengingat Bali tidak termasuk daerah yang sedang bersengketa Pilkada di MK.
Sementara pelantikan kepala daerah terpilih, baik itu Gubernur, Bupati atau Walikota yang daerahnya masih bersengketa hasil Pilkada di MK akan dilaksanakan setelah MK memutuskan sengketa Pemilu tersebut.
Kepastian perihal pelantikan tersebut terungkap setelah adanya surat keputusan bersama antara Komisi II DPR RI bersama Mendagri, KPU RI, Bawaslu RI dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu RI, tertanggal 22 Januari 2025.
Hal tersebut juga dibenarkan oleh Ketua KPU Jembrana I Ketut Adi Sanjaya, menurutnya untuk Gubernur, Bupati dan Walikota yang daerahnya tidak sedang sengketa hasil Pilkada di MK sudah diusulkan pelantikannya pada 6 Febuari 2025 mendatang.
“Dengan demikian, pelantikan Gubernur Bali Bapak Wayan Koster kan tinggal menghitung hari saja. Sebelumnya ada kabar pelantikan ditunda karena ada sengketa hasil pemilu di MK,” ujar MF, salah satu tokoh warga Gilimanuk, Rabu (22/1/2025).
Menurutnya, masyarakat Gilimanuk saat ini berharap pelantikan I Wayan Koster dan Giri Prasta sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Bali preode 2025 – 2029, sangat ditunggu-tunggu karena akan mengukir sejarah baru bagi masyarakat Gilimanuk.
Di mana masyarakat Gilimanuk dipastikan akan mendapatkan SHM atas tanah yang ditempatinya selama bertahun-tahun, sesuai janji kampanye I Wayan Koster di Gilimanuk beberapa waktu lalu. Terlebih masyarakat Gilimanuk telah lama memperjuagkan agar bisa mendapatkan SHM.
“Ini kan kabar baik, momen yang paling dinanti masyarakat Gilimanuk. Karena segera akan memiliki SHM setelah Bapak Koster di lantik jadi Gubernur Bali. Beliau (Koster) yang janji itu buat masyarakat Gilimanuk saat kampanye Pilkada 2024 lalu,” tuturnya.
Lanjut MF, dirinya sebagai warga Gilimanuk juga merasa sangat senang dengan kabar kepastian hari pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali terpilih ini karena sudah dipastikan tanah yang ditempatinya selama bertahun-tahun akan ber SHM.
Karena itu, dirinya meminta masyarakat Gilimanuk dan masyarakat Bali untuk bersama-sama menjaga situasi komdusif di Bali agar pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali, termasuk pelantikan Bupati/Wakil Bupati di Bali berjalan lancar dan aman.
“Intinya kami meminta masyarakat Bali agar sama-sama menjaga keamanan agar pelantikan ini bisa berjalan aman dan lancar. Sudah saatnya kita kembali bersatu, tidak ada lagi pendukung 01 dan 02, kita semua saudara,” tutupnya.(ded)