JEMBRANA, jarrakposbali.com | Merasa pekerjaannya menjadi biang kerok meluapnya air di los Pasar hingga berdampak terhadap beberapa pedagang, pihak PT (Persero) APG langsung turun tangan.
Selain gerak cepat melakukan perbaikan kontruksi pipanisasi, pihak APG juga mendata para pedagang terdampak. Langkah tersebut diambil APG sebagai bentuk tanggungjawab atas peristiwa yang terjadi di pasar termegah di Kabupaten Jembrana tersebut.
“Ya benar, pihak APG sudah menemui beberapa pedagang di pasar dan mendata pedagang yang terdampak banjir,” ujar Plt Kordinator Pasar Negara Bahagia I Wayan Angga wijaya, SE, Minggu (3/11/2024).
Menurutnya, dari hasil pendataan tersebut ada dua pedagang sembako yang terdampak kejadian meluapnya air. Pihak APG rencananya akan memberikan kompensasi berupa dana kepada mereka yang terdampak.
“Tapi besaran dana kompensasi, kami belum tahu. Tapi yang jelas ada dua pedagang sembako yang terdampak,” imbuhnya.
Sementara itu, pihak PT (Persero) APG belum bisa dikonfirmasi terkait hal tersebut. Perwakilan APG yang masih bertugas di Pasar Negara Bahagia tersebut semuanya tidak bersedia memberikan keterangan.
Untuk diketahui, sebelumnya los Pasar Negara Bahagia sempat tergenang air di beberapa titik saat hujan deras turun. Penyebabnya, pipa pembuangan air pada titik pertemuan bocor, sehingga air menyembur dan mengakibatkan banjir.
Kondisi tersebut merupakan tanggungjawab pihak APG karena status pasar tersebut usai dibangun masih masa pemeliharaan. Jadi kerusakan-kerusakan yang terjadi bukanlah atas kesalahan pihak pemerintah daerah (Bupati) seperti yang tersebar masiv di medsos.(dewa darmada)
