LOVINA-JARRAKPOSBALI.COM – Belum redahnya penyebaran wabah pandemi virus corona (COVID-19) menyebabkan penderitaan masyarakat kian panjang. Situasi ini mengetuk hati nurani bigboss Spice Beach Club Lovina, Nyoman Arya Astawa.
Jumat (15/5/2020) pagi di kediamnya Vila Nyoman, Desa Kaliaem, Lovina, pengusaha pariwisata asal Desa Kaliasem, Kecamatan Banjar, Buleleng, Bali, ini berbagi kasih dengan masyarakat terdampak COVID-19 di Desa Kaliasem. Pengusaha pariwisata mapan ini membantu beras sebanyak 1.650 kg atau 1,65 ton, minyak goreng 300 liter dan masker sebanyak 600 pieces.
Sumbangan beras, minyak dan masker itu diserahkan secara simbolis kepada Satgas Relawan COVID-19 Desa Kaliasem dan Satgas Gotong Royong Desa Adat Kaliasem dihadiri langsung oleh para kelian banjar dinas dan anggota Fraksi PDIP Buleleng asal Kaliasem, Ketut Widana.
“Saya secara pribadi berusaha memberikan sumbangsih kepada masyarakat yang terkena dampak COVID-19 yang ada di Desa Kaliasem. “Paling tidak, apa yang saya berikan bisa meringankan beban masyarakat yang terdampak COVID-19,” ucap Nyoman Arya Astawa yang akrab disapa Mang Dauh itu.
Mang Dauh pun berpikir kreatif dan inovatif. Ia pun menggalang solidaritas sesama pengusaha pariwisata di kawasan Lovina terutama bermarkas di wilayah Desa Kaliasem, untuk memberikan sumbangsih kepada masyarakat terdampak wabah pandemi COVID-19.
“Kali ini berkolaborasi dengan dua rekan pengusaha yakni rekan dari Pepito menyumbang beras 300 kg dan 300 minyak goreng, dan rekan Lovina Life memberikan sumbangsih 250kg beras daa 600 masker,” ungkap Mang Dauh.
Mang Dauh menegaskan bahwa pemberian bantuan kepada masyarakat terdampak pandemi COVID-19 di Kaliasem itu bukan baru kali ini, tetapi setiap bulan ia sudah memberikan sumbangan sembako dan masker kepada masyarakt Kaliasem yang terdampak wabah COVID-19. Misalnya bulan April, ia sudah memberikan bantuan paket sembako sebanyak 130 paket dan maker sebanyak 800 pieces.
“Perlu juga saya sampaikan bahwa bulan lalu, bulan April, saya juga sudah melakukan hal yang sama dengan jumlah paket semabko 130 paket masker 800 pieces. Bulan ini, astungkara, puji Tuhan, saya diberi kesehatan, saya kembali berbagi, beras kurang lebih 1.100 kg,” ungkap Mang Dauh.
Sumbangan hari ini meliputi beras sebanyak 1,65 ton atau 1.650 kg, minyak goreng sebanyak 300 liter dan masker 600 pieces.
Bantuan ini diserahkan kepada Satgas Relawan COVID-19 Desa Kaliasem yang diketuai Perbekel Kaliasem Ketut Sugiarta dan Satgas Gotong Royong Desa Adat Kaliasem yang juga diketuai langsung Kelian Adat Desa Pakraman Kaliasem, Jro Nyoman Mertantra. “Karena beliau-beliau yang punya data lengkap sehingga penyaluran lewat Satgas Relawan dan Satgas Gotong Royong, biar tepat sasaran,” ucap Mang Dauh.
Pada kesempatan itu, ia pun mengetuk hari nurani para pengusaha lainnya untuk turut membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19. “Saya secara pribadi menghimbau mari kita saling bergadengan tangan karena ini adalah musibah yang menimpa kita bukan hanya masyarakat Bali tetapi dunia, dan mari kita bergerak bergandengan tangan ikut meringankan beban sahabat, teman, dan warga yang sangat terdampak dimana kita tidak pernah tahu kapan wabah ini berakhir,” imbau Mang Dauh.
Mang Dauh bukanlah seorang figur pasif, melainkan sosok yang sangat aktif dan agresif saat wabah COVID-19 melanda dunia terutama Bali. Dia tidak berdiam diri, begitu virus asal Cina itu mulai masuk wilayah Bali terutama Buleleng, Mang Dauh pun langsung bergerak melawan virus itu secara niskala (spiritual). Ia bersama seluruh karyawan-karyawti Spice Beach Club Lovina bersama pimpinan desa dan prajuru adat setempat menggelar persembahyangan di Pura Segara Desa Kaliasem, Lovina, Sabtu (21/3/2020) lalu.
Setelah wabah COVID-19 makin ganas menyerang umat manusia dan seluruh aktivitas dihentikan, bulan April 2020 lalu yang pun bergerak secara diam-diam memberikan bantuan paket semabko 130 paket masker 800 pieces kepada para para Lansia dan warga kurang mampu di Desa Kaliasem.
Sepak terjang Mang Dauh tidak terhenti sampai di sana. Bulan Mei ini tepatnya Jumat, tanggal 15 Mei 2020, sang konglomerat pariwisata ini kembali memberikan bantuan sembako dalam jumlah yang lebih besar lagi yakin beras 1.650 kg (1,65 ton), minyak goring sebanyak 300 liter dan masker sebanyak 600 pieces.
Penulis: Francelino
Editor: Jering Buleleng