JARRAKPOS – Presiden Joko Widodo disambut warga saat mengunjungi Kabupaten Kaimana, Papua Barat, Minggu (27/10/2019). Jokowi pun disambut tarian Seka, dan saking asiknya tarian itu, Jokowi pun ikut menari bersama warga.
“Saya menyambangi Taman Kota Senja disambut ribuan warga. Sebagian mengajak saya menari Seka, tarian adat masyarakat pesisir selatan Papua, daerah sekitar Timika, Kaimana dan Fakfak,” tulis Jokowi di akun sosial medianya (instagram)
Dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Papua Barat, Presiden bersama Ibu Negara menyambangi Taman Kota Senja di Kabupaten Kaimana, sebuah kabupaten yang terletak di “leher burung” Pulau Papua.
Menurut rilis Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Erlin Suastini, ribuan masyarakat Kabupaten Kaimana tumpah ruah menyambut kedatangan Kepala Negara di Taman Kota.
Mereka menari seka, salah satu tarian adat masyarakat pesisir selatan Papua yang meliputi daerah Timika, Kaimana dan Fakfak.
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana pun larut dalam suasana dan turut menari. Tak sedikit pula warga yang memanfaatkan momen kedatangan Kepala Negara untuk bersalaman dan berfoto.
Ketika langit mulai memerah, Presiden dan Ibu Iriana berjalan menuju tepi anjungan. Keduanya lantas duduk di sebuah kursi dengan meja panjang di depannya, menghadap Laut Arafuru.
Berlatarkan matahari yang perlahan terbenam, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana pun menikmati senja di Kaimana. Ditemani minuman kelapa muda, keduanya tampak menikmati momen indah tersebut sambil berbincang hangat.
Di akun Twitternya, Jokowi kembali menulis: “Ribuan warga di Taman Kota Senja di Kabupaten Kaimana, sore tadi. Sebagian mengajak saya menari seka, tarian adat masyarakat pesisir selatan Papua,” tulisnya.
Kemudian dia melanjutkan, “saat langit mulai memerah, kami ke tepi anjungan, duduk menghadap menghadap Laut Arafuru menyaksikan matahari perlahan terbenam.”
Presiden Joko Widodo hadir bersama ibu negara, Menteri Dalam Negeri Jenderal Polisi Tito Karnavian, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, serta Menteri PUPR Basuki Hadimuljanto. Mereka disambut tarian adat di sepanjang perjalanan menuju lapangan Irai, lokasi warga berkumpul menyambut untuk mendengar sambutan presiden.
“Saya hadir ke sini atas masukan bupati juga gubernur. Untuk melihat langsung Kabupaten Pegunungan Arfak dan tentunya pak gubernur dan bupati mau Pegunungan Arfak dibangun,” kata Presiden di hadapan masyarakat.
“Saya sudah dengar semua usulan pak bupati, pembangunan infrastruktur terutama jalan harus segera dilakukan. Sehingga semua hasil pertanian dari sini bisa dipasarkan di Manokwari bahkan kalau bisa di provinsi lain,” tambahnya.
Jarrakposbali.com/uta
