Koster-Giri Gandeng Generasi Muda Atasi Sampah Plastik di Bali
Kolaborasi Strategis untuk Lingkungan Bersih dan Bali Bebas Plastik
BULELENG,jarrakposbali.com I Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali nomor 2, Wayan Koster dan Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri), berkomitmen menggandeng generasi muda dalam penanganan sampah plastik di Bali. Dengan visi yang kuat dan langkah strategis, Koster-Giri siap mewujudkan Bali yang bersih dan bebas plastik.
Wayan Koster, Gubernur Bali 2018-2023, telah merintis regulasi penting untuk mengatasi sampah plastik sejak awal kepemimpinannya. Jika terpilih kembali, Koster berkomitmen mengoptimalkan Pergub Bali Nomor 97 Tahun 2018 tentang Pembatasan Sampah Plastik Sekali Pakai dan Pergub Nomor 47 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber demi Bali yang lebih bersih dan lestari.
Komitmen Koster-Giri untuk mengatasi sampah plastik disampaikan saat simakrama dengan warga Kecamatan Sawan, Buleleng. Dalam pertemuan tersebut, Koster berdialog langsung dan mendengarkan aspirasi ribuan warga dari Desa Lemukih, Sekumpul, dan Galungan Sawan.
Wayan Koster mengapresiasi aspirasi generasi muda Desa Bebetin saat simakrama di Sawan, Buleleng. Tokoh muda I Gede Restiasta menyampaikan harapannya agar Bali memiliki pabrik pengolahan sampah plastik.
“Bali terkenal dengan alam wisata yang indah. Sebagai Gubernur, Bapak sudah membangun Bali dengan konsep Nangun Sat Kerti Loka Bali. Saya berharap segera dibuat pabrik pengolahan sampah plastik. Teman-teman saya di New Zealand bahkan menganjurkan hal ini,” ujar Gede Restiasta.
I Gede Restiasta menjelaskan pentingnya mesin pengolahan sampah plastik yang dapat menghasilkan bahan bakar berkualitas untuk masyarakat desa. Ia menyoroti kondisi Bali, di mana 80 persen pendapatan warganya berasal dari pariwisata, namun masih menghadapi masalah sampah plastik.
“Sampah plastik berserakan di mana-mana. Kita harus mulai belajar memisahkan sampah plastik dan organik. Sebagai generasi muda, saya siap mendukung Koster-Giri jika fokus pada penanganan sampah plastik,” tegasnya.
Menanggapi aspirasi tersebut, Wayan Koster menyatakan dukungannya terhadap rencana generasi muda Bali untuk menangani sampah plastik. Ia menegaskan komitmennya bersama Giri Prasta untuk membersihkan Bali dari sampah plastik, sejalan dengan Pergub Bali Nomor 97 Tahun 2018.
“Tiang sangat senang mendengar aspirasi anak muda yang begitu komplit. Nanti tiang akan mengajak kalian ke kantor Gubernur untuk berdiskusi lebih lanjut terkait penanganan sampah berbasis sumber dan timbulan sampah sekali pakai di Bali,” ujar Koster.
Wayan Koster, yang pernah menjabat sebagai anggota DPR RI selama tiga periode (2004-2019), menjelaskan bahwa selama kepemimpinannya sebagai Gubernur Bali, Pergub Nomor 97 tentang pengurangan sampah sekali pakai telah diterapkan, meskipun belum optimal.
“Di hotel, supermarket, dan pasar modern sudah berjalan, tapi di desa dan pasar tradisional masih kurang maksimal. Jika Koster-Giri mendapat mandat lagi, kami akan menggenjot penerapan kebijakan ini. Aspirasi anak muda Bali sangat bagus dan penuh semangat. Nanti tiang ajak kalian menjadi staf khusus untuk membersihkan Bali dari sampah plastik,” kata Koster.(jpbali).
Editor : Putu Gede Sudiatmika.
