DENPASAR, jarrakposbali.com | Empat mahasiswa Farmasi Universitas Udayana yang diketuai oleh Dian Saptari Amelia (DSA) telah berhasil membuat terobosan baru di bidang kewirausahaan dengan inovasi sunscreen gel 3in1 dengan memanfaatkan ekstrak tongkol jagung dan daun binahong yang selama ini belum bernilai ekonomis secara optimal.
Tim ini beranggotakan Siska Angelina (SA), Tambunan Matthew (TM), dan Marsita Nadiantari (MN). Sunscreen gel 3in1 diproduksi melalui Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K) yang diselenggarakan oleh Direktorat Belmawa Dikti dibawah bimbingan Dr. Eka Indra Setyawan, M. Sc. Apt.
Kegiatan ini juga bertujuan untuk mengembangkan minat wirausaha mahasiswa berbasis karya inovatif hasil kegiatan akademik.
Dikatakan Dian Amelia, sekilas tongkol jagung sudah tidak ada manfaatnya bahkan dibuang begitu saja setelah dikonsumsi daging jagungnya.
Begitu juga dengan daun binahong di Indonesia, secara khusus di Bali pemanfaatannya belum optimal. Oleh karena itu, pemanfaatan tongkol jagung dan daun binahong sebagai bahan dasar sunscreen gel 3in1 adalah salah satu solusi inovatif yang dapat ditawarkan untuk menjadi produk kreatif berdaya guna dalam bidang kosmetik.
Beberapa jurnal dan penelitian relevan menunjukkan bahwa tongkol jagung dan daun binahong kaya akan kandungan senyawa flavonoid dan fenolik dimana senyawa tersebut dapat dimanfaatkan sebagai UV protection, anti jerawat, dan antiaging. Flavonoid memiliki aktivitas sebagai UV Filter sehingga dapat melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB.
Sementara itu, fenolik merupakan senyawa yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab jerawat. Atas dasar teori ini, maka tim kami berupaya memberikan terobosan inovatif dalam bentuk produksi sunscreen gel 3in1.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kemendikbud-Ristekdikti melalui Direktorat Belmawa, Universitas Udayana, dosen pendamping tingkat Prodi Farmasi Dr. Eka Indra Setyawan dan dosen pendamping tingkat universitas yaitu I Putu Tedy Indrayana, S.Pd., M.Sc., beserta seluruh dosen dan rekan-rekan yang telah membantu produksi, promosi, serta memfasilitasi kegiatan PKM-K kami” ucap Dian Amelia, di Kampus UNUD Jimbaran (6/10/2023).
Sunscreen gel 3in1 kelompok PKM-K ini telah diuji secara laboratorium sehingga dinyatakan aman. Usaha kreatif ini sudah memperoleh Nomor Induk Berusaha (NIB) serta sedang dalam proses pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI).
“Rencana dalam beberapa tahun kedepan yaitu akan melakukan pengajuan hak merk dan paten, meningkatkan investasi dan kerjasama dengan maklon dan market dalam rangka produksi dan promosi, serta memperbanyak publikasi di berbagai media massa. Sunscreen Gel 3in1 pun telah memiliki media sosial dalam mendukung pemasaran melalui Instagram @sunscreengel3in1, Facebook @sunscreen gel pkmk, serta Tiktok @sunscreengel3in1_pkmk ,” tutup Siska, di Kampus UNUD Jimbaran.(jpbali).
