JAKARTA-JARRAKPOSBALI.COM – Kekerasan dalam Rumahtangga(KDRT) kembali terjadi. kali ini terjadi di Wilayah Jakarta Selatan tepatnya Kelurahan Cipedak, Kecamatan Jagakarsa, Pada Hari Kamis (13/2/2020) malam pukul 23.00 WIB.
Aksi KDRT dilakukan oleh seorang pria berinisial K terhadap istrinya berinisial R. Saksi mata AC menceritakan, bermula dari teriakan salah satu rumah warga yang terdengar sangat keras minta tolong disertai rintihan tangisan dan minta tolong.
Menurutnya, sang ibu pelaku telah dua kali melerai perkelahian sang anak dari sore hari. Agar tidak melakukan tindak pemukulan, sang ibu beberapa kali minta tolong ke warga. “Tolong menantu saya kalau dipukuli terus bisa mati anak orang,” cetusnya.
Warga di sekitar merasa ketakutan, padahal di bawah ada beberapa laki-laki dewasa tapi mereka takut melerai. Menurut penuturan saksi, suara piring dan gelas melayang, yang menyebabkan korban terluka akibat pecahan beling di kaki sebelah kanan.
Masih menurut saksi, leher korban juga merasa kesakitan. “Korban turun dari tangga dalam keadaan kaki pincang, dan sempat dikunci di kamar mandi seperti ada penyiksaan di dalam kamar mandi,” tuturnya.
Sang Suami diketahui masih menganggur dan dahulunya adalah mantan anak tokoh masyarakat setempat, sehingga warga takut untuk melerai korban.
Lokasi detail kejadian beralamat di Kampung Ciganjur, Jalan H. Amsar Rt 3/4 kelurahan Cipedak, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta – Selatan.
Hingga tulisan ini naik , korban belum melapor kasusu tersebut ke polisi.
Penulis: Herman
Editor: Francelino